TNews, SUMUT – Seorang warga Desa Sido Mulio angkat bicara membantah tuduhan yang menyebutkan bahwa kampungnya menjadi lokasi perjudian togel, yang diberitakan oleh salah satu media online baru-baru ini. Warga yang meminta untuk tidak disebutkan namanya tersebut menegaskan bahwa informasi yang disebarkan tersebut tidak benar dan telah merugikan citra kampung mereka.
Melalui sambungan telepon WhatsApp, warga tersebut mengungkapkan, “Di kampung saya ini tidak ada lokasi judi togel atau kegiatan ilegal lainnya. Foto yang dipublikasikan dalam pemberitaan itu pun tidak menunjukkan bukti apapun terkait perjudian. Tempat yang difoto itu adalah warung kopi tempat berkumpulnya para petani dan buruh bangunan. Tidak ada yang namanya barbut (alat perjudian),” tegasnya.
Ia menambahkan, warga di desa tersebut merasa keberatan dan langsung merespons pemberitaan yang menurut mereka mencemarkan nama baik kampung. “Kami tidak ingin wilayah kami, Desa Sido Mulio, tercoreng di mata publik. Kami semua berusaha menjaga keharmonisan dan kebersihan nama desa ini,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat dan pakar politik, Hapipudin, juga angkat bicara terkait pemberitaan tersebut. Ia menilai bahwa foto yang dipublikasikan tidak menunjukkan adanya bukti yang sah mengenai perjudian. “Dari gambar itu, saya tidak melihat ada tulisan ‘togel’ atau keramaian yang mencurigakan. Itu hanya tampak sebagai tempat orang duduk-duduk ngopi dan ngobrol, seperti yang biasa terjadi di warung-warung kopi,” kata Hapipudin.
Lebih lanjut, Hapipudin mengingatkan bahwa selama bulan Ramadhan, tuduhan semacam itu tidak seharusnya dilontarkan. “Di bulan suci ini, kita harus menjaga lisan. Jangan sampai kita menfitnah tempat usaha orang yang hanya berusaha mencari nafkah untuk keluarganya. Itu tidak baik,” tegasnya.
Hapipudin juga mengimbau kepada publik untuk tidak mudah percaya pada isu-isu yang belum jelas kebenarannya. “Sebelum menuding atau menyebarkan berita, pastikan ada bukti yang jelas dan akurat. Jika memang terbukti ada hal yang mencurigakan, baru kita laporkan ke pihak berwajib,” ungkapnya.
Pernyataan warga dan tokoh masyarakat ini semakin memperjelas bahwa tuduhan tentang adanya kegiatan perjudian di Desa Sido Mulio belum terbukti dan merupakan informasi yang menyesatkan. Masyarakat setempat berharap agar kejadian ini tidak terulang kembali dan agar nama baik kampung mereka tetap terjaga. (Nanda)