TNews, KOTA BINJAI – Kadis Disnaker Pemko Binjai, Hamdani Hasibuan, dikabarkan dalam keadaan panik menyusul pemberitaan kontroversial terkait 14 Ruko Pasar Bundar di jalan Sudirman dan Wahid Asem.
Informasi yang bocor menyebutkan bahwa Hamdani telah menghubungi LSM terkait, namun ditolak untuk berkomunikasi lebih lanjut.
BACA JUGA : Sekda Pemko Binjai Didesak Eksekusi Penyewa 14 Ruko di Pasar Bundar
Dalam sebuah pernyataan, LSM LPPASRI, yang diwakili oleh Zulkifli Gayo, menegaskan bahwa permintaan dari anggota Disnaker Pemko Binjai untuk bertemu ditolak dengan tegas.
Dalam sebuah pernyataan, Gayo menyatakan bahwa jika pihak Disnaker ingin berkomunikasi atau mengklarifikasi, mereka harus melalui media yang telah memberitakan sebelumnya.
Upaya dari anggota Dinas Disnaker Pemko Binjai untuk menghubungi Zulkifli Gayo berulang kali via telepon tidak membuahkan hasil yang diharapkan.
Kontroversi ini semakin memanas dengan ketidaksepakatan antara pihak berwenang dan LSM terkait pemberitaan yang menjadi sorotan.
Kehadiran 14 Ruko Pasar Bundar di tengah-tengah pusat perbelanjaan tersebut telah menjadi topik hangat dalam beberapa waktu terakhir, dengan spekulasi dan kekhawatiran masyarakat seputar dampaknya terhadap pasar lokal.
Sementara pihak Disnaker Pemko Binjai mencoba menenangkan situasi, kontroversi ini terus menghangat dan menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat sipil.
[Nanda Putra]
