TNews, TANJUNGBALAI — Sebuah kolaborasi unik antara TNI AL, Pemerintah Kota, dan berbagai institusi penegak hukum dan keuangan terjadi di Tanjungbalai. Dalam rangka HUT ke-80 TNI AL, puluhan pejabat dari lintas lembaga terjun langsung membagikan bantuan sembako dan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada nelayan di perairan Sungai Balai.
Namun, yang menarik dari kegiatan ini bukan hanya bantuan yang diberikan, melainkan sinergitas antar-instansi yang kian jarang terlihat di lapangan.
Menggunakan kapal Polairud, jajaran Forkopimda bersama Wali Kota dan Wakil Wali Kota berlayar menyusuri Sungai Balai, langsung menemui nelayan. Di tengah pemandangan yang kontras antara kapal aparat dan perahu kayu nelayan, kolaborasi ini menunjukkan wajah lain dari pelayanan publik: jemput bola, berbasis komunitas, dan lintas sektor.
Letkol Laut (P) Agung Dwi, Danlanal TBA, menyebutkan bahwa TNI AL tidak hanya fokus pada pertahanan, tetapi juga kesejahteraan masyarakat pesisir. “Bakti sosial seperti ini adalah bagian dari strategi pertahanan non-militer yang memperkuat kepercayaan publik,” ujarnya.
Kegiatan ini juga melibatkan Kajari, Dandim, Kepala Bea Cukai, Kalapas, Imigrasi, BNN, dan sektor perbankan seperti Bank Sumut. Banyak pihak menyebut ini sebagai model “kolaborasi maritim” yang patut dijadikan role model, terutama di kota-kota pesisir lainnya.*
Peliput: Indah
