Gandeng Ormas Islam, IMM Asahan-Tanjung Balai Kembali Demo THM Vegas Bistro dan Karaoke

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Asahan-Tanjung Balai kembali melakukan aksi demonstrasi di depan tempat hiburan malam (THM) Vegas Bistro dan Karaoke di Graha Terminal Kota Kisaran

TNews, ASAHAN – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Asahan-Tanjung Balai kembali melakukan aksi demonstrasi di depan tempat hiburan malam (THM) Vegas Bistro dan Karaoke di Graha Terminal Kota Kisaran, pada hari Selasa, 16 April 2024.

Kali ini mereka menggandeng Ormas Islam Forum Islam Bersatu (FIB) dan Jamaah Masjid Raya Kisaran.

Aksi ini merupakan kelanjutan dari aksi sebelumnya pada Jumat 12 April 2024 di depan kantor Mapolres Asahan menuntut Aparat Penegak Hukum (APH) membatalkan event di THM tersebut.

Dalam demonstrasi kali ini, para demonstran turun langsung ke lokasi THM Vegas Bistro dan Karaoke. Mereka mendesak pihak manajemen untuk membatalkan event di THM Vegas Bistro dan Karaoke.

Mereka menilai bahwa THM tersebut sarat dengan peredaran narkoba dan minuman keras. Hal itu dibuktikan dengan adanya razia BNNK Asahan pada tanggal 30 November 2023 di lokasi tersebut, di mana puluhan pengunjung dinyatakan positif narkoba.

Koordinator aksi, Ryandavi, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berhenti berjuang sampai event-event THM Vegas Bistro dan Karaoke dibatalkan. Ia menilai keberadaan THM tersebut meresahkan masyarakat dan merusak generasi muda.

“Kami tidak main-main! Kami akan terus berjuang sampai Vegas membatalkan event-event mereka. THM ini jelas-jelas sarang maksiat dan merusak generasi muda,” tegas Ryandavi.

Selain IMM, demonstrasi ini juga diikuti oleh sejumlah Ormas Islam seperti Forum Islam Bersatu (FIB) . Mereka mendesak Pemkab Asahan untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap THM Vegas Bistro dan Karaoke.

Ketua FIB, Rudi Abdi Marpaung mengatakan bahwa THM “Vegas Bistro dan Karaoke” sudah lama meresahkan masyarakat. Menurutnya, THM tersebut sering dijadikan tempat peredaran narkoba dan minuman keras.

“Kami meminta kepada Pemkab Asahan untuk segera membatalkan event THM ini. THM ini sudah merusak moral masyarakat dan melanggar norma agama.” Ujar Rudi Abdi saat ditemui usai melakukan aksi.

Hingga saat ini pihak penyelenggara event di THM Vegas belum memberikan keterangan resmi mereka mengenai situasi ini.

Pemkab Asahan melalui Kepala Dinas Kominfo Syamsuddin saat dimintai tanggapan mengatakan bahwa Pemerintah melalui Satpol PP telah melakukan penertiban.

“Pemkab melalui Satpol PP telah melakukan penertiban,” kata Syamsuddin.

Aksi demonstrasi IMM Asahan-Tanjung Balai ini mendapat dukungan dari berbagai pihak. Mereka berharap Pemkab Asahan dan FKPD dapat mendengar aspirasi masyarakat dan segera mengambil tindakan terhadap THM Vegas Bistro dan Karaoke.

Reporter : HD

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *